Mabesnews.com, SAMARINDA — Dalam rangka kenaikan pangkat anggota Polri, ujian beladiri Polri merupakan syarat mutlak yang harus diikuti anggota korps bhayangkara yang akan mengusulkan kenaikan pangkat (UKP) periode 1 Januari 2025, Jumat (23/08/24).
Sebanyak 90 anggota Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Kaltim dan Polresta Samarinda melaksanakan ujian bela diri yang bertempat di Mako Batalyon B Pelopor Jln. Sultan Hasanudin Samarinda Seberang.
Terpantau, seluruh peserta nampak bersemangat mengikuti ujian tersebut. Tes diawali dengan pemanasan,yang kemudian dilanjutkan dengan peragaan gerakan dasar, teknik beladiri tanpa alat dan teknik beladiri alat melawan alat oleh masing – masing peserta ujian.
Ujian ini dilaksanakan di bawah pengawasan Kasubbagdalpers Bag SDM Polresta Samarinda AKP Dr. H Andi Sutanto.
Sementara itu ditempat terpisah Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H mengatakan bahwa Ujian beladiri ini dibagi dalam beberapa materi yang meliputi teknik dasar beladiri Polri, teknik beladiri tanpa alat dan beladiri melawan alat dengan alat. Penilaian beladiri Polri mengacu pada penilaian cukup, baik dan tak memenuhi syarat.
“Bela diri harus dikuasai setiap anggota Polri ini untuk menunjang tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Bagi anggota Polri bela diri bukanlah hal baru, kemampuan ini sudah diajarkan pada saat Pendidikan dulu. Ujian untuk kenaikan pangkat hanyalah instrumen untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan wajib ini.” Terang Kombes Andy Rifai.
(Samsul/Tim)
Humas Polda Kaltim