MabesNews.com, Lahat – Karna Harta Tahta Membuat Bisa segalanya, itulah kata yang pantas untuk oknum yang Pantas dikarenakan Dugaan rekayasa dalam penyaluran dana APBD menjadi sorotan di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Kasus ini terkait dengan dana APBD yang seharusnya diperuntukkan kepada panitia pemilihan kepala desa (Pilkades) di delapan desa di Kecamatan Tanjung Tebat. Namun, indikasi rekayasa muncul yang diduga melibatkan oknum camat setempat.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dana yang seharusnya diterima sebelum pelaksanaan kegiatan Pilkades justru disalurkan setelah kegiatan berlangsung. Sumber dari panitia Pilkades mengungkapkan bahwa meskipun total dana yang diterima mencapai sekitar Rp 8 juta, namun hanya dua dari delapan desa yang menerima dana sebesar Rp 2 juta 200 ribu. Hal ini mengakibatkan negosiasi antara pihak panitia dan pihak yang menyalurkan dana.
Lebih jauh, dari dokumentasi yang dimiliki oleh panitia Pilkades, terungkap bahwa oknum camat meminta agar panitia menandatangani Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dana APBD dengan memelas. Ancaman akan pemecatan diberikan jika SPJ tidak ditandatangani, sementara janji untuk menyelesaikan kekurangan dana hanya menjadi isapan jempol belaka.
Kejadian ini mencuat setelah beberapa waktu berlalu pasca pelaksanaan kegiatan Pilkades. Meskipun panitia mencoba mempertanyakan kekurangan dana kepada oknum camat yang terlibat, namun hingga saat ini janji untuk menyelesaikan masalah tersebut tidak dipenuhi.
Para narasumber yang terlibat dalam kasus ini masih berharap agar dana APBD yang tidak sesuai peruntukannya dapat dikembalikan. Mereka menilai bahwa dana tersebut telah digunakan untuk kepentingan yang tidak sesuai aturan, merugikan pihak yang seharusnya menerima dana.
Saat dilakukan konfirmasi kepada Aria Pulun, yang merupakan mantan camat Tanjung Tebat dan saat ini menjabat sebagai camat di Merapi Timur, beliau menyatakan bahwa dana tersebut telah dipertanggungjawabkan sesuai peruntukannya. Namun, hal ini masih menjadi polemik di masyarakat terkait kejelasan penyaluran dan penggunaan dana APBD tahun 2021 di Kabupaten Lahat.(Reporter M.Umar)
((FERI//DD))