Bireuen, Dalam tatanan kehidupan suatu daerah yang kurang kondusif sangat perlu adanya gebrakan yang dapat melahirkan kenyaman, kemakmuran dan etos kerja, baik masyarakat maupun ASN ( Aparatur Sipil Negara ) dan bila suatu daerah pemimpinnya kurang tegas masyarakatpun akan melakukan kegiatan sesuka hati tanpa peduli akibatnya, salah satu contoh membuang sampah sembarangan, efeknya akan menimbulkan bau busuk, mencemari lingkungan, dan menyebabkan saluran air tersumbat.
Untuk merubah kebiasaan buruk perlu hadir sosok pemimpin yang berani, tegas dan mampu melakukan gebrakan berupa Budaya Jeumot ( Rajin ) sebagai yang sudah diterapkan oleh Ampon Syik dan sudah terbukti hasilnya agar lingkungan selalu kondusif, disiplin dan memiliki semangat kerja yang tinggi, ungkap salah seorang pendiri kabupaten bireuen Bang Yan PT ( Bpk Sofyan Ali ) bahkan beliau mengatakan.
Semakin Gencar Perubahan Semakin Banyak Tantangan, termasuk memberdayakan etos kerja ASN (Aparatur Sipil Negara) agar tidak bosan2nya melayani masyarakat dan meningkatkan PAD (Pendapan Asli Daerah) untuk penambahan modal pembangunan termasuk infrastruktur ekonomi, memberdayakan lahan dan pekarangan tidur yang sejak dulu sampai sekarang masih terlantar dan jumlah sangat luasnya.
Kondisi kabupaten bireuen sekarang sangat membutuhkan kepala daerah yang mampu melakukan, Gebrakan Budaya dan sudah terbukti hasilnya, pemimpin yang baik dan sukses pasti memiliki rasa tanggung jawab terhadap kemajuan daerahnya maka dalam kesempatan ini kita selaku masyarakat kabupaten bireuen sangat mengharapkan dan mendukung penuh pemimpin baru sekarang semoga mampu dan berani mengambil resiko demi kemajuan dan kemakmuran rakyat.
(Ads)