Rempang Eco-City Dapat Menyerap 306 Ribu Tenaga Kerja: Anak Muda Batam, Ayo Bersiap

Pemerintah234 views

π‘‡π‘Žπ‘˜ β„Žπ‘Žπ‘›π‘¦π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘π‘Žπ‘‘ π‘π‘’π‘˜π‘’π‘Ÿπ‘—π‘Ž, π‘π‘Žπ‘Ÿπ‘Ž π‘π‘’π‘šπ‘’π‘‘π‘Ž π‘‘π‘’π‘Ÿπ‘ π‘’π‘π‘’π‘‘ π‘—π‘’π‘”π‘Ž π‘Žπ‘˜π‘Žπ‘› π‘‘π‘–π‘π‘’π‘˜π‘Žπ‘™π‘– π‘π‘’π‘›π‘‘π‘–π‘‘π‘–π‘˜π‘Žπ‘› π‘‘π‘Žπ‘› π‘π‘’π‘™π‘Žπ‘‘π‘–β„Žπ‘Žπ‘› π‘˜β„Žπ‘’π‘ π‘’π‘  π‘Žπ‘”π‘Žπ‘Ÿ π‘™π‘’π‘π‘–β„Ž π‘ π‘–π‘Žπ‘ π‘šπ‘’π‘›π‘”β„Žπ‘Žπ‘‘π‘Žπ‘π‘– π‘π‘’π‘Ÿπ‘ π‘Žπ‘–π‘›π‘”π‘Žπ‘› π‘–π‘›π‘‘π‘’π‘ π‘‘π‘Ÿπ‘– π‘˜π‘’ π‘‘π‘’π‘π‘Žπ‘›π‘›π‘¦π‘Ž…

MabesNews.com, Batam | Pemerintah Republik Indonesia menargetkan, pengembangan Kawasan Rempang Eco-City dapat menyerap lebih kurang 306.000 tenaga kerja hingga tahun 2080 mendatang.

β€œPengembangan Rempang juga akan membuka ratusan ribu lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat Kepri, khususnya para pemuda di Kota Batam,” ujar Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan (BP) Batam Ariastuty Sirait, di Batam, Kamis (31/8/2023).

Menurut Tuty, para pemuda tersebut juga akan dibekali pendidikan dan pelatihan khusus agar lebih siap menghadapi persaingan industri ke depannya.

Tuty juga mengungkap, proyek pengembangan Rempang Eco-City masuk dalam daftar Program Strategis Nasional tahun 2023.

Jadi, bukan tanpa alasan jika hal ini mendapat perhatian serius dari Pemerintah Pusat. Sebab sudah dijadikan mesin ekonomi baru Indonesia.

Hal tersebut, sebagaimana tertuang dalam Permenko Bidang Perekonomian RI Nomor 7, Tahun 2023, tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 7, Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.

Di mana, Menko Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, telah mengesahkan peraturan itu tanggal 28 Agustus 2023 lalu di Jakarta.

β€œSesuai arahan Pak Menko, pengembangan Pulau Rempang masuk dalam daftar Program Strategis Nasional. Besar harapan, program ini bisa memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau, khususnya Kota Batam,” ujar Ariastuty di Batam.

Ariastuty menerangkan bahwa pemerintah pusat melalui kerja sama antara BP Batam dan PT Makmur Elok Graha (MEG) bakal menyiapkan Pulau Rempang sebagai kawasan industri, perdagangan, hingga wisata yang terintegrasi demi mendorong peningkatan daya saing Indonesia dari Singapura dan Malaysia.

Dengan nilai investasi yang ditaksir mencapai Rp381 triliun hingga tahun 2080, lanjut Ariastuty, pengembangan Pulau Rempang diharapkan dapat memberi dampak terhadap pertumbuhan ekonomi (Spillover Effect) bagi Kota Batam serta kabupaten/kota lain di Provinsi Kepri. (Nursalim Turatea).