Pro-Kontra PI Network sebagai Cryptocurrency dan Mata Uang Digital

MabesNews.com, Medan – Pro -kontra antara Pi Network sebagai cryptocurrency sekaligus mata uang digital terdesentralisasi yang didirikan Dr Nicolas Kokkalis dan Dr Chengdio Fan dengan cryptocurrency tradisional.terus terjadi

“Seperti diketahui Dr Nicolas Kokkalis adalah peletak dasar Teknologi Blokchain dengan visi dan misinya menciptakan mata uang digital dunia yang transparan dan ramah lingkungan,” ujar pengamat teknologi digital Philipus.B Sundhi,ST ketika berbincang dengan media ini seputar perkembangan dan kemajuan PI Network belakangan ini di Medan, Selasa 11/2/2024

Dia menyebutkan bahkan Pi Network dapat di akses oleh seluruh lapisan masyarakat dunia dari golongan ekonomi rendah dan menengah maupun orang kaya termasuk perusahaan ber.skala internasional seperti Intel Microsoft. Amazon. Alibaba hingga perusahaan menengah.

intinya 100 perusahaan besar saat ini terintegrasi dengan pi Network.Pertanyaan mendasar mengapa perusahaan besar mau terintegrasi dengan Pi Network? Mengapa Pi Netwok diminati oleh seluruh masyarakat dunia tanpa memandang latar belakang negara. benua, suku ras atau orang kaya dan miskin ?..Jawabannya adalah Teknologi yang dibangun di balik Pi Network adalah teknologi bernilai tinggi.

*Bahkan melebihi semua teknologi yang ada saat ini. Apakah teknologi di balik Pi Network? Teknologi yang dipakai Pi Network adalah Teknologi Blokchain. Lapis pertama yang desentralisasi dan transparan. .Selain itu menggunakan WEB 3 dan AI,” jelas Philipus mantan staf salah satu BUMN ini.

Menyinggung teknologi yang digunakan, Philipus mengatakan perlu diketahui semua teknologi yang di pakai saat ini sebagian besar menggunakan Web 2 seperti yang digunakan oleh pemerintahan, sistem perbankan global sistem bisnis dan perusahaan-perusahaan besar Google tewiter whatsapp Facebook. Artinya mereka masih menggunakan teknologi WEB 2 yang sentralisasi.

Bahkan bursa exchange saat ini seperti Binance dan beberapa exchange besar masih menggunakan teknologi Web 2 Akibat dari perbedaan teknologi PI yang jauh lebih tinggi dan harganya pun sangat mahal terjadi pro dan kontra mengenai keberadaan pi network di seluruh dunia.

“Mereka terkesan mempertahankan teknologi yang ada yakni Web 2. Mereka seakan tidak mau menerima kehadiran PI Networlk sama seperti banyak pakar cryptocurrency tidak mempercayai pi network sejak berdiri tahun 2019 sampai saat di lounching pada 20 Februari 2025,” sebut Philipus juga Ketua KPIG Kota Medan.

*Tapi karena teknologi pi network bernilai tinggi sehingga mau tidak mau suka atau tidak mereka yang mempertahankan teknologi Web 2 akhirnya menerima kehadiran teknologi yang di bangun pi network. Ketika perusahaan sistem bisnis, .perbankan dan negara sekalipun di dunia ini merasa akan ketinggalan maka mereka mengikuti teknologi pi network yang dibangun Dr Nicolas Kokkalis dan Dr Chengdio Fan,” jelas Philipus Ketua Komunitas PI Network Penajam Pasir Utara Kaltim ini.

Menjawab pertanyaan terkait perusahaan besar yang mulai integrasi, Philipus mengatakan .dari pantauan media negara ataupun perusahaan besar mulai mengintegrsikan diri ke dalam teknologi pi network yang memiliki Web 3 dan teknologi AI serta Blokchain, maka tak heran pi netwok membuka sejarah peradaban dunia baru yang transparan ramah lingkungan bahkan bisa di gunakan oleh semua orang

Padahal selama ini hanya dimiliki oleh orang tertentu yang mempunyai pengetahuan dan modal.tapi teknologi pi netwok bisa di akses oleh semua orang di seluruh dunia. Karena teknologi ini di bangun melalui i komunitas pi network yang kini mencapai 70 juta orang di seluruh dunia.

Bahkan plus sejumlah investor dan pasar bursa cryptocurrency menerima pi network. Karena teknologi yang di bangun pi network bernilai tinggi sehingga pi network diminati di seluruh dunia apalagi pi network memiliki produk uang digital yang stabil

Kedudukannya sejajar dengan mata uang flat suatu negara selama ini dan pi di jadikan sebagai alat pembayaran digital di seluruh dunia. Bukankah ini sesuatu yang luar biasa. Mungkin banyak orang pesimis dengan gerakan teknologi yang dibangun pi network.

.”Saya pribadi berkeyakinan semakin banyak orang mempelajari teknologi yang dibangun pi network semakin banyak pula yang mengakui dan berintergrasi dengan pi networ. Ketika sistem bisnis dunia perdagangan, perbankan pendidikan, pemerintahan suatu negara terintegrasi dengan teknologi akan membuat sejarah peradaban baru di seluruh dunia,” ujar Philipus lelaki kelahiran NTT ini

.”Terlepas pro dan kontra tadi teknologi pi network itu wajar saja meski baru, namun perjalanan masih panjang. Waktu akan membuktikan pi network luar biasa dan menjadi sejarah dunia bagi semua yang tergabung dengan teknologi pi network. Para pioner seluruh dunia ataupun perusahaan dan utilitas yang sudah bergabung dengan pi network akan sangat beruntung. Mereka akan menikmati aneka teknologi j yang di bangun Pi Network,* pungkas Philipus.

(bachtiar adamy)