Pria Lanjut Usia Di Temukan Gantung Diri Polisi Gelar Olah TKP Di Rumah Kontrakannya

Pemerintah190 views

MabesNews.com – Polres Majalengka – Seorang pria lanjut usia berinisial EJ (71) Tahun ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri dirumah kontrakannya yang berada diwilayah Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, pada Sabtu (15/4/2023).

Dengan adanya laporan dari masyarakat pihak Kepolisian Sektor Cikijing Polres Majalengka langsung bergerak cepat menuju TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan langsung menggelar Olah TKP bersama Tim Inafis Polres Majalengka.

Kejadian pertama kali dilihat oleh tetangga korban LT (36) Tahun lalu ia memberitahukan kepada suaminya DA (40) Tahun kemudian mereka merasa curiga dan penasaran lalu mengintip dari kaca jendela rumah korban dan melihat ada tali yang menggantung melilit leher korban EJ (71) Tahun, terang Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto melalui Kapolsek Cikijing, Kompol Romdani.

Ia juga menuturkan, setelah saksi LT dan DA melihat kejadian yang diduga gantung diri lalu mereka memberitahukan kepada tetangga lainnya dan Perangkat Desa dan kemudian melaporkan kepada kami.

“Korban EJ (71) Tahun hidup seorang diri dirumah kontraknnya, karena istrinya meninggal setahun yang lalu dan anak – anaknya tinggal diluar Kota, korban EJ sehari – harinya berjualan.

Menurut keterangan yang pihaknya dapatkan bahwa setelah korban ditinggal istrinya banyak perbedaan, Ia diduga depresi setelah ditinggal istrinya dan korban punya penyakit serta masalah ekonomi, jelas Kompol Romdani.

Ia juga mengatakan, bahwa dari hasil gelar Olah TKP tidak ditemukan adanya tanda – tanda tindakkan kekerasan pada tubuh korban, ini merupakan murni gantung diri dan dari keterangan pihak atau Dokter dari Puskesmas ditemukan luka lebam disekililing leher korban akibat lilitan kain yang digunakan gantung diri oleh korban, selain itu adanya cairan sperma dicelana dalamnya.

Dari pihak keluarga korban sendiri menolak untuk di lakukannya autopsi dan menerima kejadian ini merupakan sebuah musibah,” tutur Kompol Romdani. Pewarta (Markus.T).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *