MABESNEWS.COM, Kab. Simalungun, Sumut, Jumat 4 April 2025. – Maraknya Praktik usaha perjudian tanpa izin resmi dari pemerintahan seperti jenis toto gelap ( togel/Kim ) yang dikelola oleh bandar bernama Rajon Purba membuat masyarakat di wilayah hukum Polsek Silau Kahean resah, pasalnya Polsek silau kahean seakan tak mengindahkan aturan Kapolri Jenderal (pol) Listyo Sigit Prabowo yang berkomitmen memberantas segala bentuk perjudian pada stegmen nya beberapa tahun lalu.Kamis (3/4/2025).
Bahkan masyarakat menyerukan agar ditubuh POLRI tidak mendukung segala bentuk usaha ilegal praktik perjudian ditindak dengan tegas,Ironisnya fakta dilapangan aktivitas Perjudian ini dikabarkan beroperasi langgeng secara terang-terangan di berbagai titik, termasuk di warung-warung kopi yang dijadikan lokasi transaksi.Ada dugaan besar pihak Polsek Raya Kahean melalui AKP Parlaungan pane kong kali Kong sehingga terkesan tutup mata dan tidak menghiraukan ada informasi alias membungkam yang terjadi di wilayah hukum nya.
Salah satu warga yang ditokohkan inisial AN menyesalkan mengapa sampai saat ini usaha praktik perjudian Rajon purba masih bertengger ibarat menjual kacang gorengan,katanya tim insan Pers.
Bahkan beberapa warga menduga adanya oknum yang melindungi bisnis haram tersebut orang berpengaruh ,sehingga semakin sulit diberantas.
” Orang udah setor kok ke Kapolsek bang ,ngapain diberantas” sebut AN ke media.
Bahkan sesuai hasil penelusuran pihak media beberapa hari sebelumnya,Rajon purba dengan arogansi nya mengatakan ” jangan takut itu wartawan yang belajar dsini kita teman Kapolsek kok” ucapnya ke penulis saat mengetahui berita link perjudian yang telah naik.
Senin (1/03/2025).
Sehingga beberapa warga meminta pihak media untuk menghubungi kasat reskrim polres Simalungun AKP Herison Manulang SH atas atensi polres Simalungun untuk memberantas perjudian yang dikelola Rajon purba.
” Jika positif pasti segera kita tindak,kalau berkenan kerjasamanya untuk menunjukkan lokasi tukang tulis atau pengepulnya ” Tuturnya dengan penulisan singkat melalui aplikasi whatShaap “.
Sementara nama-nama tukang tulis Rajon purba menyebar disetiap Nagori di kec silau kahean,salah satunya Seniman di Nagori Dolok
Doyok dinagori damakitang
Sahala di Nagori damakitang dan Mardi di Nagori Dolok marawa juga masih banyak bertebaran belum tersebut satu persatu sehingga menimbulkan preseden buruk bagi citra kepolisian untuk memberantas perjudian.
Sementara Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang akan memerintahkan personil untuk turun
“trims infonya ya,sudah di Lidik” kata Perwira Menengah ( Pamen ) dengan dua melati emas dipundak pungkasnya kepada Tim “.
Tembusan :
1.Kepala Daerah ( Bupati ) Pemerintah Kabupaten Simalungun.
2.KApolres Simalungun
3.Kapolsek Silau Kahean.
( RS / Tim ).
