MabesNews.com, Tanjungpinang, 9 Januari 2025 – Dalam sebuah momentum bersejarah yang berlangsung di Aston Convention Center, pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau terpilih resmi digelar. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, tokoh masyarakat, serta para pemangku kepentingan lainnya. Penetapan ini sekaligus menandai babak baru bagi Kepulauan Riau dalam menjalani pembangunan yang berorientasi pada kemajuan dan kesejahteraan rakyat.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau menegaskan bahwa Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih memiliki tugas besar untuk menjalankan fungsi dan kewenangan dengan amanah, transparan, dan berintegritas. “Tentu saja, harapan kami sebagai legislatif adalah kolaborasi yang erat dengan pemerintah eksekutif untuk memastikan segala program dan kebijakan berjalan lancar. Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk membangun Kepri yang kita cintai ini,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Menguatkan Kolaborasi demi Kepri yang Lebih Baik
Ketua DPRD juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama. Ia menekankan bahwa kolaborasi lintas sektor adalah kunci keberhasilan untuk mewujudkan visi besar Provinsi Kepulauan Riau sebagai daerah yang maju, inovatif, dan berdaya saing tinggi. “Tidak hanya di tingkat pemerintahan, tetapi seluruh elemen masyarakat harus ikut serta dalam membangun Kepri yang lebih baik,” tambahnya.
Sebagai lembaga legislatif, DPRD berkomitmen untuk mengawal dan mengawasi pelaksanaan program kerja pemerintah agar sesuai dengan harapan masyarakat. “Kami tidak hanya mengawasi, tetapi juga mendukung sepenuhnya program-program yang memiliki dampak positif bagi rakyat,” jelasnya.
Menanggapi Simpang Siur Informasi
Di tengah sukacita atas penetapan ini, muncul isu simpang siur di masyarakat mengenai durasi jabatan Gubernur terpilih. Beberapa pihak memperkirakan bahwa Gubernur hanya akan memimpin selama dua tahun. Ketua DPRD menegaskan bahwa informasi tersebut tidak memiliki dasar yang valid. “Isu seperti ini hanya bersifat spekulasi. Kami meminta masyarakat untuk tetap fokus pada dukungan dan partisipasi aktif dalam pembangunan daerah. Mari kita percaya bahwa segala sesuatunya berjalan sesuai harapan dan aturan yang berlaku,” katanya.
Ketua DPRD mengimbau semua pihak untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas sumbernya. Ia berharap masyarakat tetap tenang dan memberikan kepercayaan penuh kepada Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
Harapan Menuju Kepri yang Lebih Maju
Di akhir sambutannya, Ketua DPRD mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Provinsi Kepulauan Riau. “Mari kita jadikan momen ini sebagai awal yang baru untuk Kepri yang lebih maju. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, saya yakin kita dapat membawa daerah ini menuju masa depan yang lebih gemilang,” tutupnya.
Pleno penetapan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan politik dan pemerintahan di Kepulauan Riau. Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih diharapkan dapat memimpin dengan visi yang jelas dan tindakan nyata untuk kesejahteraan seluruh masyarakat di provinsi ini. Semua pihak kini menanti langkah-langkah strategis yang akan diambil oleh pemimpin baru untuk membawa Kepri ke arah yang lebih baik.(ARF).
