MabesNews.com | Kepala sekolah SMA Negeri 28 Batam, Harmen, M.Kom dalam sambutannya mengatakan bahwa SMA Negeri 28 Batam jumlah gurunya terdiri dari 28 orang yang terdiri dari PNS, PPPK, dan honorer.
Di kecamatan Sungai Beduk ini ada 2 SMA negeri yaitu SMA Negeri 28 Batam dan SMA Negeri 16 Batam, jadi ke depannya warga sungai Beduk tidak fokus lagi pada SMA Negeri 16 Batam tetapi sebagiannya akan ke SMA Negeri 28 Batam, dan untuk SMK di kecamatan Sungai Beduk ini ada 2 SMK yaitu SMKN 3 dan SMK Negeri 9 Batam.
Dilanjutkannya bahwa bukan hanya universitas Riau Kepulauan tetapi banyak perguruan tinggi yang masuk ke sekolah kami memperkenalkan kampusnya baik yang datang dari dalam maupun yang datang dari luar Batam seperti Riau, Jakarta, dan Bandung tutur Harmen.
Silakan bapak memperkenalkan kampusnya di depan guru guru kami mudah mudahan ada di antara guru guru kami yang bisa melanjutkan ke jenjang S2 di kampus bapak, termasuk anak anak kami yang akan tamat diberi peluang untuk diberi keringanan kuliah di kampus yang bapak pimpin.
Senada dengan hal tersebut Kaprodi Magister Pendidikan Bahasa Inggeris Dr. Albert Junaedi Pohan mengatakan bahwa ada banyak sekolah yang maju tetapi tidak berkembang, tetapi di tempat ini kita harapkan agar sekolah ini terus maju dan berkembang.
Nilai yang kami dapat dalam pertemuan ini akan saya bawa ke kampus Universitas Riau Kepulauan dan memperkenalkan bahwa SMA Negeri 28 Batam guru gurunya sangat santun dan penuh etika.
Peta jalan Menuju Indonesia Maju adalah sebuah proyek di kementrian pendidikan untuk terus menggenjot guru guru indonesia menjadi guru yang profesional melalui Kurikulum Indonesia Belajar.
Jabatan fungsional saat ini menjadi momok yang menakutkan bagi guru yang tidak bisa membuat karya ilmiah termasuk membuat Penelitian Tindakan Kelas dan Penelian Tindakan Sekolah, olehnya itu tidak ada alasan bagi seorang guru untuk tidak ikut berkompetensi dalam terus berbenah diri dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Jujur saya katakan bahwa Unrika saat ini telah banyak menelorkan sarjana yang berkualitas dan telah banyak menjadi pNS
Untuk guru dan kepala sekolah maka kepemimpinan wajib dimiliki dan telah dituangkan dalam Kurikulum Indonesia Merdeka.
Albert juga memperkenalkan visi dan misi Program Magister Manajemen Pendidikan. Pascasarjan Universitas Riau Kepulauan. Visinya adalah menjadi program studi magister Manajemen Pendidikan yang menghasilkan program unggulan, inovatif, visioner, politis, dan berjiwa kepemimpinan di tingkat Nasional dan Internasional Pada Tahun 2030.
Misinya adalah menyelenggarakan pendidikan, menyelenggarakan dan Pengembangan secara berkelanjutan, menyelenggarakan Pengandaian kepada masyarakat, manjalin kerjasama dengan perguruan tinggi serta melakukan bancmarking secara kontinu dan terintegrasi untuk pencapaian percepatan peningkatan performa prodi Magister Manajemen Pendidikan menuju word class study Program.
Kerjasama ini harus berkelanjutan, mudah mudahan pertemuan ini membawa harapan baru bagi perkembangan kualitas guru sekarang dan yang akan datang. (Nursalim Turatea).