MabesNews.com | SUMENEP – Penambangan Pasir Laut Illegal terus terjadi dan dilakukan oleh oknum – oknum yang tidak bertanggung – jawab tepatnya di Perairan Pantai Pulau Giliyang, Desa Bancamara, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur – Madura.
Dalam keterangan tertulisnya Sumber mengungkapkan bahwa penambangan Pasir liar di Desa Bancamara sering terjadi dan terus dilakukan oleh oknum – oknum yang tidak bertanggung – jawab kendati sudah sering dilarang oleh sebagian masyarakat Bancamara yang tahu akan dampaknya bila penambangan pasir terus dilakukan.
Dalam rekaman video yang diterima media, terlihat seseorang perempuan berteriak histeris kepada penambang dan mempertanyakan siapa yang menyuruh.
Sungguh sangat ironis, Penambang menjelaskan bahwa Penambangan Pasir itu atas perintah Kepala Desa. Sontak perempuan tadi tambah marah dan meminta agar disampaikan kepada kepala Desa.
Menurut Sumber lain yang namanya minta dirahasiakan juga menuturkan dan memperjelas jawaban penambang dalam video bahwa disuruh Kepala Desa.
Ia juga memperjelas bahwa masalah tersebut sudah dilaporkan ke Pemerintah Desa namun sampai saat ini tidak ada satupun Perangkat Desa yang bertindak.
” Kemarin hari Senin tanggal 20 Januari 2025 perwakilan dari masyarakat didampingi oleh Ormas Masyarakat Cinta Tanah Air ( MACITA ) Giliyang melaporkan ke Polsek Dungkek, namun sampai saat ini juga masih belum ada tindakan, ” jelasnya. Selasa ( 21 / 01 / 25 ).
” Kami masih menunggu perkembangan laporan ke Polsek, kalau tetap tidak ada tindakan masyarakat bersama MACITA akan melaporkan ke Polres Sumenep, ” lanjutnya.
” Akibat penambangan Pasir banyak kain kafan yang berserakan dipinggir pantai, karena banyak kuburan yang sudah terkikis karena erosi ” tutupnya.
Sementara sampai berita ini tayang, nomer WhatsApp Moh. Alwi selaku Kepala Desa Bancamara tidak dapat dihubungi. Kendati demikian media akan tetap berusaha mengkonfirmasinya. Selain itu media sementara belum punya akses untuk meminta klarifikasi Kapolsek Dungkek atas informasi dari masyarakat Bancamara. Namun upaya media tetap akan dilakukan agar publik tahu secara terang menderang apa yang terjadi sebenarnya.
Perlu diketahui, Penambangan pasir laut dapat menyebabkan kerusakan terhadap ekosistem pesisir, seperti hilangnya habitat ikan dan biota laut lainnya, serta terjadinya erosi pantai.
Selain itu, akan berdampak pada kerusakan lingkungan meliputi Kerusakan lingkungan serius berupa tenggelamnya pulau-pulau kecil, khususnya di sekitar daerah terluar dari batas yang menyebabkan sejumlah daerah mengalami kerusakan, di mana tanah akan merosot ke laut. ( BR )