MabesNews,com, Mandau -Tempat penampungan Curde Plam Oil (CPO) dan Bahan Bakar Minyak (BBM) diduga ilegal dijalan Lintas Sumatra masih saja membandel dan yakin usahanya aman dan nyaman saja seakan – akan tidak akan bisa tersentuh hukum.
Lokasi tempat penampungan CPO dan BBM atau istilah tempat kencing mobil pengangkut CPO dan BBM atau yang dikenal oleh masyarakat dengan sebutan mafia CPO dan BBM yang diperogok oleh tim awak media pada Jumat tanggal 15 Desember 2023 belum lama ini dengan lokasi tempat tepatnya dipingir Jl.Lintas Sumatra Sebanggar kecamatan Mandau kabupaten Bengkalis atau yang dikenal wilayah Duri itu tetap saja masih aman beroperasi dan belum tersentuh hukum.
Dengan demikian timbul berbagai asumsi dan indikasi bahwa diduga ada oknum – oknum yang bermain mata untuk mendapatkan atensi dijadikan pundi-pundi uang untuk memperkaya diri.
Padahal sangat lah mudah bagi aparat penegak hukum (APH) dan pemangku kewenangan lainnya untuk menghentikan praktik usaha ini semua itu jika ada itikad baik supaya daerahnya bersih dari mafia.
Jika punya kemauan sangatlah mudah soalnya Untuk menandai lokasi penampungan CPO dan BBM tersebut mudah dilihat dengan kasat mata dan juga sudahlah pasti banyak media masa yang mempublikasikan berita itu sehingga menjadi viral.
Sebagai petunjuk untuk lebih mudah menelusuri tempat ini,kembali tim awak media menginformasikan bahwa jika melihat ada lokasi berpagar seng yang sudah usang dilokasi itu akan terlihat ada mobil tangki pengangkut CPO dan BBM yang singgah istilahnya pasti sopirnya singgah kencing bongkar dan jual muatan CPO atau BBM yang diangkutnya.
Dihimpun dari salah seorang warga Tempatan yang namanya tidak mau ditulis oleh media ini,”menyebutkan disekitar sini sepanjang lintas Riau – Sumatra khususnya diwilayah Duri Mandau ini banyak pak mafia BBM dan mafia CPO,”kalau bapak jalan pelan – pelan nanti lihat aja dikiri kanan jalan lintas ini jika ada yang berpagar seng dan terlihat mobil tangki pengakut BBM atau CPO yang keluar masuk itu pasti lokasi penampungan BBM dan CPO ilegal ya pemiliknya mafia – mafia itu lah,Apakah lokasi – lokasi itu pernah di razia ?…..setau saya tidak pernah pak buktinya sampai saat ini aman – aman saja kok.”Tandasnya.
(Kaperwil Prov Riau/SB/Tim.)