Panggilan Kerja langsung Datang Usai Ikut Pelatihan Disnaker Batam, HMR Ucap Selamat 

Pemerintah228 views

MabesNews.com | Batam– Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR), menutup Pelatihan Berdasarkan Unit Kompetensi dan Pengukuran Produktivitas, Tingkat Kota Batam tahun anggaran 2023 di Harmoni One Hotel, Batamcenter, Kamis (30/11/2023).

Pelatihan yang dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam ini, digelar bagi masyarakat yang sedang mencari, maupun yang sudah bekerja.

Pelatihan yang digelar sejak Mei hingga November tersebut, diikuti 1.710 peserta dengan melibatkan beberapa Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). Tujuannya untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas para pencari kerja dan pekerja itu sendiri.

Acara diakhiri dengan penyerahan sertifikat secara simbolis tersebut disambut positif para peserta. Beberapa di antaranya mengaku mendapatkan pekerjaan setelah mengikuti pelatihan.

“Saya sangat merasakan manfaat yang luar biasa, setelah menyelesaikan pelatihan dan bermodalkan sertifikat LPK, saya sudah dipanggil untuk tes kerja di Kabil,” ucap salah satu peserta pelatihan.

Sementara itu, HMR mengungkapkan keahlian menjadi tonggak utama suatu daerah agar dapat berjalan. Karena itu, pelatihan menjadi wadah bagi para peserta untuk menggali potensi yang dimiliki masing-masing individu.

Dengan pelatihan jualah, peserta mendapatkan sertifikat yang dapat menjadi bukti keahlian yang dimiliki.

“Tak perlu khawatir jika ke Batam tidak ada kerja. Yang paling penting kompetensi nomor satu. Sertifikat itu menjadi bukti bahwa kalian memiliki kompetensi yang memang dikuasai,” jelasnya.

Angka pengangguran menurun tiap tahun menjadi tujuan utama Pemko Batam. Dengan itu, Wali Kota Batam mendorong Disnaker Kota Batam serta LPK, mengambil langkah yang signifikan.

Selain itu, HMR mengajak peserta untuk membangun Kota Batam dengan berbagai keahlian yang dimiliki.

“Tanggung Jawab Kota Batam bukan hanya di tangan saya saja, tapi di tangan kita semua,” pungkasnya. (Nursalim Turatea).