MabesNews.com|Kota Magelang – Sebuah acara santai “Ngopi Bareng” digelar oleh keluarga Akbar Ridho Hartono (13) bersama awak media online Magelang Raya, pada Sabtu (06/07/2024) pagi. Acara bertempat di Sasana Guntur Geni Fighting Club (FC), Jalan A. Yani Plengkung 2 Blok E-24, Poncol, Kota Magelang.
Sejumlah awak media online hadir dan mengulik ilmu dari Akbar Ridho Hartono. Diketahui, anak Kelas VIII SMP Negeri 1 Kota Magelang ini mahir dalam meracik kopi sering mengadakan acara ngopi bareng.
Akbar mulai tertarik kopi sejak duduk di bangku SD, kemudian kenal dengan petani sekaligus pengusaha kopi asal Desa Kalibanger, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung, Nuryanto. Kemudian Akbar menekuni keterampilan meracik kopi dan ingin menjadi Barista terkenal.
Para awak media pun terus memberi pertanyaan kepada Akbar dan dijawab dengan santai serta dengan gaya tutur kata yang lancar.
“Saya ingin menjadi seorang Barista yang terkenal. Sehingga saya terus belajar tentang kopi, baik jenis, ciri, dan cita rasanya. Bahkan saya harus paham bagaimana menanam kopi, merawat, panen, pengolahan buah kopi, hingga penyimpanan hasil panen kopi,” terangnya.
Sementara sang pengusaha kopi pengusaha Kopi Prima Robusta, Nuryanto yang hadir dan duduk di samping Akbar mengaku tertarik dengan kepiawaian Akbar dalam meracik kopi kemudian menggandengnya sebagai promotor kopinya.
Selain mahir meracik kopi, putra pasangan Kopka Hartono dan Rini Teguh Sri Lestari ini juga ahli dalam bidang olahraga beladiri. Anak multi talenta ini memiliki segudang prestasi dalam berbagai cabang olahraga beladiri. Seperti Wushu, Kungfu, Kick Boxing, Muaythai, Pencak Silat, Karate, Taekwondo, Beladiri Taktis dan TBI (Tarung Bebas Indonesia).
Prestasi terbaru yang diterimanya adalah meraih level Sabuk Biru Strip 1 (Pelatih Tingkat 1) dalam cabang Kungfu/Wingchun. Sekaligus mendapatkan sertifikat sebagai pelatih cabang olahraga beladiri Kungfu/Wingchun, pada Minggu (30/06/2024) lalu.
Akbar telah terbukuti memiliki keterampilan dalam beladiri menggunakan berbagai senjata, seperti pisau, pedang, pedang tombak, nunchaku, yingcai, dan lainnya. Akbar juga memiliki beberapa trik atau metode dalam menggunakan double stick dan diajarkan kepada murid yang dilatihnya.
Akbar mungkin sampai saat ini merupakan satu-satunya anak muda yang mampu mempraktikkan gerakan beladiri dengan mata tertutup sambil melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Untuk keterampilan terakhir ini, dia praktikkan di hadapan para awak media online yang hadir pagi itu.