MabesNews.com, Batam, Sabtu, 15 Februari 2025 – Pemerintah Kota Batam menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Sungai Beduk pada Sabtu, 15 Februari 2025, pukul 13.00 hingga selesai. Acara ini merupakan bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Batam tahun 2026 dan menjadi forum strategis bagi masyarakat, pemangku kepentingan, serta pemerintah dalam menentukan arah pembangunan daerah yang lebih baik dan berkelanjutan.
Musrenbang ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, H. Muhammad Rudi, serta Wakil Wali Kota Batam, H. Amsakar Achmad. Kehadiran keduanya menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Batam dalam memastikan setiap usulan masyarakat dapat diakomodasi dalam perencanaan pembangunan yang efektif dan berorientasi pada kebutuhan warga.
Dalam sambutannya, Wali Kota Batam menegaskan bahwa perencanaan pembangunan tahun 2026 akan difokuskan pada peningkatan infrastruktur, kesejahteraan masyarakat, dan penguatan daya saing ekonomi daerah. Kecamatan Sungai Beduk, sebagai salah satu kawasan strategis di Batam, memiliki peran penting dalam mendukung transformasi kota ini menjadi pusat industri, perdagangan, dan pariwisata yang maju.
Batam terus berkembang pesat sebagai kota industri, perdagangan, dan pariwisata. Oleh karena itu, pembangunan di tingkat kecamatan harus selaras dengan visi besar kota ini, yakni menjadikan Batam sebagai kota modern dengan infrastruktur yang memadai serta kualitas hidup masyarakat yang semakin baik, ujar Muhammad Rudi dalam pidatonya.
Berbagai isu utama menjadi fokus dalam Musrenbang tingkat kecamatan ini, di antaranya peningkatan infrastruktur jalan dan drainase. Seiring dengan pertumbuhan populasi dan aktivitas ekonomi yang meningkat, perbaikan jalan serta peningkatan sistem drainase menjadi prioritas utama. Hal ini untuk mengatasi masalah banjir yang kerap terjadi serta memastikan mobilitas warga lebih lancar.
Pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif juga menjadi perhatian utama. Pemerintah Kota Batam berkomitmen untuk memperkuat program pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendukung sektor ekonomi kreatif guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Di bidang pendidikan dan kesehatan, fasilitas belajar dan layanan kesehatan di Kecamatan Sungai Beduk akan terus ditingkatkan, termasuk penyediaan sarana belajar yang lebih baik serta akses kesehatan yang lebih mudah bagi warga.
Selain itu, penguatan program sosial dan keagamaan juga menjadi bagian dari perencanaan. Sebagai kota dengan keberagaman budaya dan agama, Pemerintah Kota Batam akan memperkuat program sosial dan keagamaan guna menciptakan harmoni sosial dan meningkatkan kesejahteraan warga.
Musrenbang bukan sekadar forum formalitas, melainkan ruang diskusi yang mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menyusun agenda pembangunan daerah. Wakil Wali Kota Batam, H. Amsakar Achmad, menegaskan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam setiap tahap perencanaan agar program yang dirancang benar-benar menjawab kebutuhan warga.
Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan Musrenbang ini dengan menyampaikan usulan-usulan yang realistis dan dapat direalisasikan. Dengan begitu, pembangunan yang kita rencanakan benar-benar berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat, ujar Amsakar Achmad.
Melalui Musrenbang Kecamatan Sungai Beduk, diharapkan seluruh usulan dan rekomendasi dari masyarakat dapat dikompilasi dan diintegrasikan dalam rencana pembangunan Kota Batam tahun 2026. Pemerintah Kota Batam menegaskan bahwa setiap masukan yang disampaikan akan dianalisis secara mendalam agar menghasilkan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.
Dengan perencanaan yang matang serta eksekusi yang tepat, Batam diharapkan terus berkembang menjadi kota yang maju, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya. (Nursalim Turatea).