MabesNews.com, Sumba Barat daya nusa tenggara timur Tanggal 28 april 2024.
Masyarakat DESA ATE DALO Mengeluh karena jalan yang di akses setiap hari Tidak layak di lewati karena rusak parah.
Keluhan warga desa Ate Dalo cukup beralasan Karena jalan yang menjadi akses utama bagi anak-anak sekolah SD,SMP,SMA, Karena jalan tersebut sudah tidak layak lagi di akses setiap hari.
Yang menjadi keluhan warga desa Ate Dalo dusun 1 MALITI,jalan satu satunya yang di akses anak anak sekolah namun tidak ada perbaikan dan perhatian nya pemerintah Setempat sehingga orang tua murid sangat sangat kecewa kepada pemerintah desa ate Dalo.
Sekarang tinggal hamparan batu kerikil yang berceceran .
Bahkan sudah banyak yang menjadi korban ada yang jatuh dari motor dan pejalan kaki juga sudah banyak yang mengeluh karena jalan tersebut benar benar tidak layak di akses oleh semua masyarakat DESA ATE DALO.
Kata bapak Lukas LOGHE TORA seingat saya jalan ini sudah dari tahun 2017 sampai sekarang tahun 2024 namun tidak perbaikan dari pemerintah desa Ate Dalo.
Kami sebagai masyarakat desa juga layak mendapatkan jalan yang layak di akses setiap hari karena jalan tersebut yang menjadi akses utama untuk beraktifitas masyarakat setiap hari.
Kondisi jalan tersebut membahayakan bagi yang berkendara roda dua dan roda empat.
jalan ini benar-benar membuat kami sebagai masyarakat sangat sangat kecewa karena kami mengakses jalan setiap hari yang tidak layak lagi.
Kata bapak Lukas LOGHE TORA kami sebagai masyarakat Sangat Merindukan sekali jalan yang layak di akses
Karena jalan ini juga jalan yang menuju ke pasar untuk jual beli kain sarung.
Jika kami sebagai masyarakat tidak pergi di pasar bagaimna caranya untuk kami menjual sayur sayuran kami di pasar kalau jalan seperti ini tidak layak di akses.
Kata bapak Lukas LOGHE TORA kami sebagai masyarakat mengharapkan perhatian serius dari pemerintah desa agar jalan yang tidak layak ini segera di perbaiki.
agar kami pergi di pasar untuk menjual kain dan sarung kami tidak menjadi problem karena jalan nya tidak layak di akses maka kami sebagai masyarakat mengharapkan perhatian dari pemerintah desa agar segera di lihat dan di perbaiki.
Harapan kami sebagai masyarakat pemerintah desa punya perhatian jika kami tidak pergi di pasar untuk menyambung hidup kami bagaimana bisa terjual kain sarung kami dan sayur sayuran kami di pasar .
Terlebih khususnya kami sebagai masyarakat juga pasar adalah satu satunya untuk mendapatkan biaya untuk anak anak kami yang sedang ada di bangku sekolah mulai dari SD SMP SMA
Harapan kami sebagai masyarakat desa hadir nya media ini bisa terdengar di pemerintah desa agar jalan yang rusak parah ini boleh di perbaiki.
Kami sebagai masyarakat dengan hadir nya media ini apa yang menjadi harapan kami sebagai masyarakat boleh tercapai.
Kata pak Lukas LOGHE TORA semoga adanya berita ini pemerintah desa boleh mengambil tindakan yang secepatnya.
Jurnalis Dominggus Deta Bulu.