Mabes newscom l Banda Aceh – Ketua Dewan Pengurus Daerah Real Estat Indonesia (DPD REI) Aceh, Ir. Zulkifli Juned, menjadi narasumber utama dalam acara Rapat Koordinasi Bidang Perumahan dan Expo Pembangunan Perumahan yang digelar di Hotel Grand Nanggroe pada Kamis (24/10/2024) Acara ini dihadiri oleh para pengembang, perwakilan pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan terkait dalam sektor perumahan di Aceh.
Dalam paparannya, Ir. Zulkifli Juned menyampaikan beberapa pandangan strategis terkait sektor perumahan di Aceh, khususnya dalam upaya mengatasi backlog perumahan dan memastikan tersedianya hunian yang terjangkau. Ia menekankan pentingnya peran aktif pemerintah Aceh dalam mempermudah berbagai proses yang dibutuhkan para pengembang, mulai dari perizinan hingga akses ke sumber daya.
“Kami berharap pemerintah Aceh dapat berperan aktif dalam mempermudah segala hal demi kelancaran keperluan para pengembang. Dukungan ini akan sangat membantu dalam mempercepat pembangunan perumahan yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Aceh,” ungkap Zulkifli.
Selain itu, Zulkifli juga menggarisbawahi pentingnya pemberdayaan sumber daya lokal dalam pelaksanaan proyek-proyek perumahan. Ia mendorong para pengembang untuk memberdayakan tukang-tukang lokal yang ada di Aceh guna mendukung pelaksanaan pembangunan. “Pemberdayaan tukang lokal akan memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat serta memastikan kualitas pengerjaan yang sesuai dengan standar lokal,” imbuhnya.
Di sela-sela acara tersebut, Ketua Umum Persatuan Tukang Aceh (PTA), *Isa Alima*, memberikan apresiasi terhadap pernyataan Ketua DPD REI Aceh. Isa menyatakan kesiapan pihaknya untuk bekerja sama dengan pengembang demi kelancaran pembangunan perumahan di Aceh. “Apa yang disampaikan Ketua DPD REI Aceh sangat kami dukung. Persatuan Tukang Aceh siap membantu dan berkolaborasi dalam proyek-proyek pembangunan ini demi tercapainya hunian yang berkualitas dan pemberdayaan tukang lokal,” ujar Isa.
Acara ini mendapat respons positif dari berbagai pihak, dengan harapan besar bahwa sinergi antara pemerintah, pengembang, dan komunitas lokal akan mendorong pembangunan perumahan yang lebih baik di Aceh. Expo yang diselenggarakan bersamaan dengan rapat koordinasi ini juga menjadi wadah bagi pengembang untuk memperkenalkan proyek-proyek terkini kepada masyarakat dan calon investor.(*)
Editor : Ads