Keluh Kesah Selalu Berawal Dari Keluh Kesah

Pemerintah84 views

MabesNews.com, SYAIR-SYAIR dalam setiap keluhan itu selalu sama. Diawali ketidakpuasan, lalu membanding-bandingkan, diakhiri dengan menyalah-nyalahkan. Semua muncul karena buah dari prasangka.

Mengeluh boleh saja, asal jangan sampai berlarut-larut sehingga rida, kesabaran dan rasa syukur kepada Allah SWT tercabut dari hati, berganti kutuk dan amuk. Apalagi sampai mengunggah keluhan di media sosial.

Sebab, berkeluh kesah kepada sesama manusia yang sangat kompleks dan barangkali tidak memiliki solusi, dikhawatirkan memicu ketegangan dan keresahan baru.

Daripada terus mengeluh, bagai lagu “Termiskin di Dunia”, lebih baik mengubah pola pikir dalam memandang masalah. Agar tragedi jadi motivasi.

Sebagaimana diajarkan Salahudin Al Ayyubi, sang penakluk Yurusalem, berikut ini:

Aku meminta kekuatan dan Allah memberikanku kesulitan untuk membuatku semakin kuat.

Aku meminta kebijaksanaan dan Allah memberikanku permasalahan untuk kuselesaikan.

Aku meminta kemakmuran dan Allah memberiku kecakapan dan energi untuk bekerja.

Aku meminta keberanian dan Allah memberikanku rintangan untuk kuatasi.

Aku meminta cinta dan Allah memberikanku orang-orang yang dalam masalah untuk kutolong.

Aku meminta kemurahan hati dan Allah memberikanku kesempatan.

Aku tidak selalu mendapatkan apa yang aku inginkan, tetapi aku selalu mendapatkan apa yang aku butuhkan.

Bagaimana menurut Anda? (Nursalim Turatea).

_____

BERI SOLUSI: Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam H Muhammad Rudi (HMR), bersama Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, foto bersama anak-anak dalam sebuah acara. Setiap insan pasti punya masalah. Bedanya, orang berjiwa besar akan fokus mencari solusi, dan yang berjiwa kecil akan fokus pada masalah, bahkan menyalahkan orang lain.