mabesnews.com, Batam, – Menjelang bulan suci Ramadhan, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam bekerja sama dengan Puskesmas Tanjung Sengkuang menggelar program kesehatan bertajuk “IMI-Care Road To Ramadhan”. Program ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan Akselerasi yang telah dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat serta aparatur sipil negara (ASN) melalui layanan kesehatan preventif dan promotif.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Imigrasi Batam ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Imigrasi Batam, Hajar Aswad, dan dipimpin langsung oleh Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Sengkuang Kota Batam, dr. Deny Zulia. Program kesehatan ini mencakup berbagai layanan edukatif dan pemeriksaan kesehatan gratis, di antaranya sosialisasi tentang pencegahan kanker serviks, tuberkulosis, HIV/AIDS, kesehatan jiwa, serta berbagai penyakit tidak menular lainnya yang kerap menjadi ancaman bagi masyarakat urban. Selain itu, para peserta juga diberikan panduan mengenai pola hidup sehat serta strategi menjaga kebugaran tubuh selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Sebanyak 50 peserta dari berbagai latar belakang profesi mengikuti pemeriksaan kesehatan yang disediakan dalam program ini. Tim medis dari Puskesmas Tanjung Sengkuang secara langsung memberikan layanan kesehatan, melakukan pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, serta konsultasi medis bagi para peserta. Inisiatif ini mendapat apresiasi luas dari para pegawai Kantor Imigrasi Batam serta masyarakat sekitar yang turut hadir untuk mendapatkan manfaat dari layanan ini.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kepulauan Riau, Ujo Sujoto, turut hadir dalam kegiatan ini dan secara langsung meninjau jalannya pemeriksaan kesehatan gratis. Ia mengungkapkan kebanggaannya atas kerja sama yang telah terjalin antara Imigrasi Batam dan Puskesmas Tanjung Sengkuang dalam memberikan akses kesehatan yang lebih luas kepada masyarakat dan ASN. Menurutnya, program ini bukan hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam membangun lingkungan kerja yang sehat dan produktif.
“Saya sangat mengapresiasi program ini karena memberikan manfaat nyata bagi para pegawai serta masyarakat sekitar. Ini adalah contoh nyata bagaimana sebuah institusi pemerintah dapat berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saya berharap program seperti ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi satuan kerja lainnya untuk turut berkontribusi dalam bidang kesehatan,” ungkap Ujo.
Selain fokus pada edukasi dan pemeriksaan kesehatan, dalam rangkaian kegiatan “IMI-Care Road To Ramadhan” juga diselenggarakan program sosial Berbagi Makanan Bergizi Gratis. Program ini akan dilaksanakan secara rutin setiap pekan di seluruh satuan kerja Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kepedulian sosial dan memperkuat semangat berbagi menjelang bulan Ramadhan. Hajar Aswad menegaskan bahwa Kantor Imigrasi Batam akan terus berkomitmen dalam menjalankan aksi kepedulian sosial sebagai bentuk nyata dari pelayanan publik yang lebih humanis dan inklusif.
“Kami percaya bahwa pelayanan yang baik tidak hanya terbatas pada aspek administratif, tetapi juga harus mencakup aspek sosial dan kemanusiaan. Oleh karena itu, melalui program ini, kami ingin lebih mendekatkan diri kepada masyarakat dengan memberikan layanan kesehatan yang dapat membantu mereka dalam menjaga kondisi tubuh tetap prima, terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan,” ujar Hajar.
Kepala Puskesmas Tanjung Sengkuang, dr. Deny Zulia, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk mendeteksi dini berbagai penyakit yang bisa mengganggu produktivitas dan kualitas hidup seseorang. Ia menyampaikan apresiasi kepada Kantor Imigrasi Batam yang telah menggagas program ini dan berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang.
“Kesehatan adalah investasi jangka panjang, dan program ini sangat penting dalam membantu masyarakat memahami kondisi kesehatannya. Masyarakat harus lebih sadar bahwa pencegahan jauh lebih baik daripada pengobatan. Dengan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, kita bisa mengetahui lebih awal jika ada masalah kesehatan sehingga bisa segera ditangani sebelum menjadi lebih serius,” jelas dr. Deny.
Hajar Aswad menambahkan bahwa Kantor Imigrasi Batam berencana untuk terus memfasilitasi pemeriksaan kesehatan gratis bagi para pegawainya serta memperluas cakupan program ini agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat di sekitar Batam.
“Kegiatan seperti ini harus menjadi agenda rutin, karena kesehatan pegawai dan masyarakat sekitar adalah hal yang sangat penting. Aparatur Sipil Negara harus dalam kondisi prima agar dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, kami juga ingin mengajak pemohon layanan keimigrasian untuk ikut serta dalam program ini, agar kesadaran akan pentingnya kesehatan semakin meningkat di kalangan masyarakat luas,” tutupnya.
Program “IMI-Care Road To Ramadhan” yang digagas oleh Kantor Imigrasi Batam dan Puskesmas Tanjung Sengkuang ini tidak hanya mencerminkan sinergi antarinstansi pemerintah, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kepedulian terhadap kesehatan masyarakat harus menjadi prioritas bersama. Dengan semakin banyaknya program kolaboratif seperti ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan semakin meningkat, sehingga tercipta lingkungan yang lebih sehat, produktif, dan sejahtera bagi semua.