Disdik Surati Seluruh Kasek Di Madina Untuk Laporkan Guru Yang Kurang Aktif

MabesNews.com, Rahmad Hidayat Kepala Dinas pendidikan ( Ka. Disdik) Kabupaten Mandailing Natal ( Madina), Sumut, membenarkan pihaknya sudah menyurati seluruh kepala sekolah (kasek) untuk melakukan tenaga pendidik (guru) yang kurang aktif atau jarang masuk. Surat itu sudah dilayangkan pada tanggal 06 Februari 2025.

” Sudah disurati seluruh kasek se-kabupaten Madina untuk melaporkan tenaga pendidik yang tidak melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ” terang Rahmad dikantornya, Senin, (10/02/2025).

Disampaikan Rahmad hingga saat ini sudah dua kasek yang melaporkan hal tersebut yakni kasek SDN 405 Simpang Bambu Natal dan SDN 193 Kotanopan.

Oknum guru yang jarang masuk di SDN 405 Simpang Bambu sudah dipanggil bersama kepala sekolah dan korwil pendidikan Natal.

” Disdik Madina sudah memanggil guru yang jarang masuk di SDN 405 Simpang Bambu ( guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) melalui kepala bidang ( Kabid) pendidikan dan tenaga kependidikan ( PTK) ibu Faridah” jelasnya

Ditempat yang sama Faridah Kabid PTK membenarkan sudah memanggil oknum guru SDN 405 Simpang Bambu yang jarang masuk.

” Kasek SDN 405 sudah memberikan surat peringatan pertama ( SP-1) untuk guru yang bersangkutan. Dinas pendidikan sifatnya membina kemudian jikalau tindakan itu tidak diindahkan maka akan berlangsung hingga SP2 dan SP3 hingga sanksi dari badan kepegawaian Daerah ( BKD)” ujar Faridah

Selanjutnya dikatakan Kadis Pendidikan Madina Rahmad Hidayat dinas pendidikan terus memberikan pembinaan kepada seluruh guru berstatus aparatur sipil negara (ASN) dan PPPK.

” Selaku ASN dan PPPK kita sudah mengambil pilihan menjadi seorang guru yang wajib mencerdaskan peserta didik untuk setiap kegiatan pembelajaran, kognitif, mental dan lainnya, nah dari ini dinas pendidikan terus memantau dan menyurati kasek untuk melakukan guru yang jarang masuk” lanjutnya

Harap Rahmad, kepada seluruh kasek dan korwil untuk bersama dan semangat untuk membangun pendidikan di kabupaten Mandailing menjadi pendidikan yang bermanfaat dan bermartabat sehingga bisa bersaing didunia pendidikan. Generasi muda kita merupakan penerus kita selanjutnya sehingga bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Madina nantinya.