MabesNews.com, Sulawesi Utara – Pada hari ini kami dari awak media bintang Bhayangkara Indonesia menemui kadis kesehatan minut Dr Stella Safitri di ruangannya tepat nya di kantor kesehatan mewawancarai kegiatan- kegiatan yang sudah di laksanakan dan sementara di laksanakan pada hari Rabu tgl- 22-11-2023
Kegiatan yang berjalan pada bulan ini untuk kabupaten Minahasa Utara menerima penghargaan oleh menteri kesehatan yang di terima oleh Bupati Minahasa Utara Joune Je Ganda SE.MAP.MM.M.SI terkait pemenuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan di Pas Yankes Posyandu kesehatan untuk pengatan itu hanya kabupaten Minahasa Utara yang mendapat kan penghargaan tersebut tenaga kesehatan, tenaga medis mencapai angka 100% baik yang di rumah sakit maupun di puskesmas termasuk puskesmas di wilayah perbatasan mungkin yang harus menjadi acuan khususnya yaitu untuk kabupaten Minahasa Utara.
Sampai di daerah perbatasan di tinongko 9 jenis tenaga kesehatan termasuk di dalam nya Dr gigi. Dr umum, perawat bidan Gizi Farmasi dan tenaga laboratorium dan itu menjadi break aktif di kegiatan yang di lakukan di Jakarta hari kesehatan Nasional di Jakarta yang bersamaan yang menerima penghargaan Bupati dari Mentri kesehatan yang di mana juga terpadu Bupati yang meningkatkan sumber daya manusia.
Kemudian minggu yang lalu kabupaten Minahasa Utara kembali lagi menerima penghargaan di Jogjakarta, Bapak Bupati dan wakil bupati Kevin William Lotulung, SH,MH, terkait desa bebas stunting ouwerd Tahun 2023 ada 20 desa di seluruh Indonesia yang menerima penghargaan : Kepala BKKBN, Menteri Pendes di wakili Adinkes Asosiasi Dinas Kesehatan Indonesia di mana 20 desa itu salah satu desa adalah bebas stunting ouwerd tepatnya di desa Kokoleh tepat nya di kabupaten Minahasa Utara, di Sulawesi Utara hanya Minahasa Utara dari 20 desa di seluruh Indonesia dan itu prestasi di capai oleh propinsi dalam menekan stunting dan juga kordinasi pencapaian yang sudah di laksanakan oleh jajaran pemerintah kabupaten Minahasa Utara lewat bupati pemerintah kabupaten Minahasa Utara lewat bupati jajaran terkait tim penggerak ( PKK) stunting dan lain- lain di mana juga kabupaten Minahasa Utara dari angka tiga ratusan sekarang sudah mencapai seratus enam karna akan di update.
Ini adalah satu pencapaian di dapat kan oleh pemerintah kabupaten Minahasa Utara juga berkordinasi dengan dinas kesehatan dengan dinas- dinas lain terkait stunting dan untuk kasus- kasus yang ada seperti dalam pancaroba ini, seperti DBD demam berdarah dan lain- lain sejauh ini masi bisa terkendali karna untuk yang bulan ini ada beberapa juga kasus Airmadidi, Tateli, sedangkan angka kematian juga kurang lebih 6 bulan ini tidak ada dan kita juga semua ini kita dinasi dengan kepala puskesmas penyeluhan yang ada yang selalu di ingat kan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan.
Kita juga ada bantuan dana Dak lewat juga anggaran dari pusat untuk Minahasa Utara barusan mendapat kan 4 ambulance air untuk di daerah kepulauan kemudian ada juga dua puskesmas baru di Pulisan dan di Pulau Kahuku dan ini puskesmas baru ini ada dua menunjang dia punya sn Likupang dari tentunya dari lobi dari kabupaten Minahasa Utara untuk ke depan untuk daerah ke Pariwisata di Likupang.
Dan rencana bulan depan itu akan selesai dan alat- alat nya sudah di siapkan operasional setelah bangunan terkait anggaran kesehatan kami juga sudah di anggarkan ada juga ambulance darat ambulance laut sudah ada lebih dahulu dan dua bangunan akan di resmikan bulan depan sudah di siapkan petugas- petugas yang ada alat- alat yang sudah di siap kan akan di bawah kepulau sekalian bupati akan resmikan gedung puskesmas yang ada di pulau. dan setiap puskesmas akan dapat alat- alat yang menunjang untuk para medis tempat tidur pasien dan tempat tidur bayi dan tempat tidur ibu melahirkan dan alat- alat ini khususnya di puskesmas tersebut ucap” , Dr Stella Safitri.
JR.Bintang Bhayangkara indonesia