Kabupaten Tangerang, mabesnews.com – Diduga proyek
betonisasi tidak sesuai spek menggunakan besi benol bukan
standar ukuran besi nya seharusnya dengan standar besi ukuran
12 cm, disaat awak media sedang kontrol sosial ke lokasi proyek
betonisasi yang sedang dikerjakan oleh pemborong tersebut.
Ternyata pemasangan besi benol diduga dengan ukuran besi
8 cm, para LSM dan awak Media menanyakan siapakah Pelaksana proyek betonisasi dengan nama kegiatan: Rehabilitasi
Jalan Kedaung barat, kecamatan-sepatan timur. Mereka tidak ada yg mengakui sebagai pelaksana betonisasi.
“Saya bukan pelaksana (inisial GR) kemudian GR telpon kepada seorang pelaksana proyek betonisasi, yang disampaikan (GR) kepada rekan-rekan LSM dan awak Media “saya bukan pelaksana, telpon pelaksananya”.
Sampai selesai pengecoran betonisasi ini tetap belum ada juga
pelaksana betonisasi di lokasi proyek setelah menjanjikan,
kepada para LSM dan media ternyata inisial orang yang saya
telpon dulu pelaksana nya ternyata tidak datang sampai kami.
menunggu berjam-jam di lokasi proyek tersebut ternyata hanya untuk melabui para LSM dan media yang sedang tugas kontrol sosial, lalu para pekerja proyek betonisasi tidak menggunakan.
APD K3 yang sudah tidak mematuhi aturan kerja di benarkan, bahwa ada pekerjaan betonisasi, pada hari selasa 29/11/2022, diduga proyek betonisasi tidak sesuai spek pekerjaan
betonisasi ini, setelah kami cek kelokasi proyek, tandasnya.
Supriyadi J SH
mabesnews.com