Belahan Jiwa Dalam Mahligai Cinta

Pemerintah90 views

MambesNews.com, SUAMI dan istri itu hakikatnya satu jiwa, meski dalam tubuh berbeda. Orang Jawa menyebut dengan kata yang lebih elok dan menakjubkan, yakni “sigaraning nyawa” (disingkat garwa, baca: garwo) atau belahan jiwa.

Pada 2021 lalu, Windi Novgayasa, Fakultas Psikologi Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa, Yogyakarta, mengupas makna sigaraning nyawa ini dalam skripsinya.

Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, teknik pengambilan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumen berupa rekaman.

Subjek dalam penelitian ini adalah enam orang atau tiga pasangan suami istri asli Jawa yang memiliki usia pernikahan kurang lebih 15 tahun.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa meski setiap pasangan memiliki perbedaan, tapi menunjukkan bahwa masing-masing memiliki rasa peduli dengan mau berkorban, saling membantu dan menyelesaikan masalah dengan berkompromi.

Selain itu masing-masing pasangan terlibat aktif dengan saling menyemangati dan memiliki komitmen untuk terus bersama garwa-nya.

Selain itu, garwa memiliki makna sebagai teman berbicara untuk berkeluh kesah, dan membicarakan masa depan.

Garwa juga sebagai seorang teman dalam menjalani kehidupan apapun keadaanya serta sebagai sisihan hati dan seseorang yang harus dijaga dan dihargai.

Keterbukaan inilah yang menjadi faktor keutuhan dan keharmonisan, sehingga memunculkan rasa saling percaya, memiliki komitmen dan saling menerima kekurangan pasangan.

Bagaimana menurut Anda? (Nursalim Turatea).

______

BELAHAN JIWA: Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam H Muhammad Rudi (HMR), tak sungkan menyetir mobil sendiri saat akan menghadiri sebuah acara bersama sang belahan jiwa, Hj Marlin Agustina, yang tak lain Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Minggu (3/3/2024). Kunci pasangan inspiratif ini adalah selalu saling menyemangati dan memiliki komitmen untuk terus bersama.