MabesNews.com, SMA Negeri 28 Batam terus memupuk kreativitas dan semangat kebhinekaan melalui program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Di bawah kepemimpinan Azwar, kelompok belajar (kombel) berfokus pada tema besar “Bhinneka Tunggal Ika” sebagai bagian dari upaya memperkaya pemahaman siswa mengenai kebudayaan dan keragaman Indonesia.
Program P5 ini memberikan keleluasaan kepada para siswa untuk memilih judul dan topik pembelajaran yang sesuai dengan minat mereka. Salah satu aspek unik dari proyek ini adalah kebebasan bagi siswa untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui berbagai aktivitas. Siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mengaplikasikan pengetahuan mereka dengan memilih kegiatan seperti memasak masakan khas dari daerah-daerah di Nusantara, serta menampilkan tarian tradisional dari berbagai wilayah di Indonesia.
Pak Mangite, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, menekankan pentingnya eksplorasi budaya melalui proyek ini. “Siswa tidak hanya belajar tentang makanan dan tarian, tetapi juga mempelajari nilai-nilai lokal yang terkandung di dalamnya,” ujarnya. Bu Yanti, yang juga turut memberikan bimbingan dalam proyek ini, menambahkan bahwa kebebasan yang diberikan kepada siswa membuat mereka lebih terlibat aktif dan termotivasi dalam proses belajar.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, program ini mendorong siswa untuk lebih mengenal dan menghargai keberagaman budaya Indonesia. Menurut Pak Rigo, seorang pengajar yang terlibat, kegiatan memasak dan menari tidak hanya mengasah keterampilan praktis siswa, tetapi juga memperkuat rasa cinta mereka terhadap budaya Nusantara. Zu Adha, Ketua Kelompok Belajar Guru di SMA Negeri 28 Batam, menekankan bahwa kebhinekaan yang dipraktikkan siswa dapat memperkuat karakter generasi muda dalam menghadapi tantangan global.
Program P5 yang dicanangkan ini diharapkan dapat menginspirasi siswa untuk menjadi generasi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, kreatif, dan cinta terhadap budaya bangsa. SMA Negeri 28 Batam, dengan bimbingan para pendidik dan dukungan narasumber yang berdedikasi, terus melahirkan inovasi pendidikan yang berdampak positif pada masa depan generasi muda.(Nursalim Turatea).