Photo:(istimewah)
MabesNews.com.Bulukumba – Seorang murid SDN 100 Kajang, Dianiaya Oleh Gurunya, Asdar Sakka angkat bicara terkait kasus penganiayaan anak dibawah umur. Asdar Sakka,, mengecam keras perbuatan sang guru yang memiliki temperamen tinggi, Jum’at 17/11/2023.
“Seorang yang memiliki temperamen tinggi seharusnya tidak pantas untuk menjadi seorang guru. Guru adalah sosok yang seharusnya menjadi teladan bagi anak-anak dan bersikap sabar dalam menghadapi masalah,” ujar Asdar Sakka, saat diwawancara mabenews.com.
Asdar Sakka juga menyatakan bahwa saya sangat menyayangkan dan mengutuk perbuatan sang guru (US) dan meminta agar pihak kepolisian segera menangkap dan menghukum sang guru sesuai dengan aturan yang berlaku. “Kami berharap kasus ini segera ditangani secara serius oleh pihak berwajib untuk memberikan keadilan kepada korban,” tambah Asdar Sakka.
Perbuatan penganiayaan terhadap murid oleh guru adalah sebuah tindakan yang tidak dapat ditoleransi. Diharapkan dengan adanya tindakan tegas dari pihak berwajib, kasus ini dapat memberikan efek jera bagi para pelaku dan mencegah terulangnya perbuatan serupa di masa depan.
Sementara itu, pihak keluarga korban juga telah melakukan laporan ke pihak berwajib polres Bulukumba dan menuntut keadilan atas perbuatan yang dilakukan terhadap anggota keluarga mereka.
Kasus penganiayaan anak oleh guru merupakan sebuah perbuatan yang meresahkan dan seharusnya menjadi perhatian serius bagi pihak terkait, terutama dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman bagi anak-anak.
Sebagai masyarakat, kita juga harus bersikap tegas terhadap tindakan kekerasan terhadap anak-anak dan mendukung upaya pencegahan serta penegakan hukum terhadap pelaku penganiayaan anak.
