MabesNews.com – Ciamis – Kejadian Tim Patroli 88 dan Media Online jebolan Ciamis belum lama memberitakan Wartawan Patroli 88 tukang peras di salah satu Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Tanjung sari 1 Kecamatan Rajadesa, Minggu (12/3/2023).
Kabiro Patroli 88, Yeyep Arip yang sah ini sudah mengaku datang kesekolahan Madrasah Ibtidaiyah tersebut untuk kompirmasi ke Kepala Sekolah namun Kepsek tidak ada menurut guru sedang rapat .
Pihak Patroli 88 pun menayakan, kesalah satu guru karena pihak sekolah tidak mengibarkan Bendera Merah Putih. Karena itu selaku warga Negara Indonesia wajib hukumnya untuk menginformasikan kepihak sekolah.
“Saya datang kesekolah untuk Silaturahmi dan menanyakan kenapa pihak sekolah tidak mengibarkan Bendera,” ujar Kabiro Patroli88 yeyep.
Tidak lama kemudian pihak sekolah memberikan konpensasi kepada Wartawan sebesar 200 ribu untuk dua orang, namun anehnya setelah kami berpamit dari sekolah tersebut Kabiro Patroli 88 Yeyep Arip telah di tulis oleh Oknum Wartawan Media jebolan Ciamis menjastis kepada Kabiro Patroli 88 melakukan Pemerasan.
“Uang 200 ribu dianggap pemerasan, dan kami juga mengangap Oknum Wartawan yang memberitakan belum paham dan kayanya Wartawan beking sekolah. Kami juga meminta kepada semuanya, masa jeruk makan jeruk,
Pemberian cuma Rp. 200 ribu untuk dua orang Wartawan, itu juga yang memberikanya salah guru konpensasi (amplop) dan pihaknya pun sempat menulis di buku tamu yang ada di sekolah tersebut.
Di tempat terpisah, Salah satu perwakilan dari anggota Wartawan Media Online yang memberitakan tersebut meminta maaf secara pribadi dan secara Redaksi kepihak Pimpinan Redaksi Patroli 88 investigasi sekaligus Ketua DPW PW Fast Respon Jabar.
Hal yang sama diutarakan Pengurus Fast Respon Jabar, Agus Gusbur mengecam, kepada pihak Polres Ciamis dan Polda Jabar serta Aparatur Penegak Hukum untuk panggil Kepsek sekolah tersebut juga meminta kepada yang di bawah naungan Kemenag Ciamis, audit anggaran dana Bos yang diduga atau Caplok alias diduga serta di Korupsi oleh Kepala Sekolah pinta Agus Gusbur, yang berlatar belakang Korwil Patroli 88.
Sementara itu Pimred Patroli 88 sekaligus Ketua DPW PW Fast Respon Jabar, Deden Hardening meminta, kepada pihak Kapolres Ciamis dan Polda Jabar untuk audit soal total anggaran dana Bos Sekolahan Mi Tanjungsari 1 juga.
kami pun smeminta audit total anggaran dana Bos yang lainya di bawah naungan Kemenag Ciamis pinta Ketua sekaligus Pimred
kami juga laporkan Oknum Wartawan tersebut untuk tahu dan paham ke pihak terkait dan laporkan 3 pasal berlapis. jelas Deden Hardening adalah Kabiro Patroli h88 yang sah dan di lindungi oleh undang – undang tentang ke Jurnalistikkan paham.
Masih lanjut Ketua atau Pimred Patroli 88, sekolah diduga banyak kejanggalan untuk beli Bendara saja yang sudah rusak tidak mampu membelikan yang baru pokonya audit total, tutur Deden Hardening. Pewarta (Markus T dan Team Fast Respon).