Pemerintah Berusaha Agar Bisa Menurunkan Stunting Dan Kemiskinan Ekstrim

Pemerintah169 views

 

MABESNEWS.COM | Bireuen, Aceh — Mentri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan ( PMK ) Prof.Dr Muhajir Efendi M AP menyampaikan bahwa Pemerintah berusaha untuk dapat menurunkan Stunting dan Kemiskinan Ekstrim pada masyarakat. Hal tersebut disampaikan pada pertemuan dengan para penerima BLT, PKH, dan masyarakat ekomomi lemah dihalaman Kantor Desa Matangglumpangdua Menasah Dayah Kecamatan Peusangan Kabupaten Bureuen Sabtu ( 4/3/2023 ) yang dihadiri Pj Bupati Bireuen Dr Aulia Sofyan M Si, Sejumlah Kepala SKPK Bireuen, Camat, Para Kepala Desa dan undangan lainnya.

Prof. Dr Muhajir Efendi M.AP menambahkan bahwa asupan gizi sangat penting diperhatikan agar anak anak tumbuh sehat fisik dan mental sehingga menjadi anak yang memiliki harapan hidup dan cerdas. Untuk itu diperlukan kesiapan ibu hamil, ibu menyusui yang dibekali makanan yang bergizi, protein kalbrohidrat yang cukup. Juga rumah tangga yang menyenangkan yang layak tinggal.

Pada kesempatan itu Muhajir minta dari perwakilan Pemerintah Desa untuk dialog langsung apa yang ada kendala terhadap desa yang dipimpinnya terhadap stunting dan kemiskinan ekstrim. Menarik untuk diikuti sebab apa adanya disampaikan. Keusyik Menasah Dayah Rifian Nurdin mengatakan bahwa 50 persen anggaran desa untuk penurunan stunting dan mengurangi kemiskinan ekstrim tahun anggaran 2023 ini. Memang di desanya 0 persen stunting. Tapi masih banyak masyarakat yang hidup dibawah kemiskinan.

Bagi ibu ibu penerima BLT mengatakan bahwa bantuan yang diterima dimamfaatkan untuk kebutuhan makanan yang cukup dan seimbang untuk anak anak dan keperluan sekolah. Demikian juga penerima PKH tetap memperioritas kepada kebutuhan keluarga sehari hari.

Diantara peserta dialog dengan Menteri PMK Prof Dr Muhajir Efendi M.AP mengatakan bahwa tidak merasa sungkan bicara sebab gaya Pak Muhajir seperti orang biasa dengan memakai baju kaos atau baju oblong biasa tanpa kerah seperti kami orang miskin. Apa yang kita sampaikan ditanggapi dengan baik, diberi solusi alternatif untuk berubah. Seperti disampaikan T Iskandar Keusyik Kepala Desa Cot Buket bahwa untuk ibu hamil bisa makanan Indome. Muhajir dengan tegas mengatakan tidak termasuk asupan makanan yang baik bila dikasih Indome.

Semua peserta yang hadir menyenangkan pertemuan dialog bersama menteri PMK Muhajir Efendi yang dipandu PJ Bupati Bireuen Dr Aulia Sofyan. Kemudian Menteri PMK melanjutkan pertemuan menghadiri dan membuka Musyawarah Wilayah Muhammaddiah Aceh yang dilaksanaan di gedung Comvention Centere Hj Fauziah di Cot Gapu Bireuen.

(Abdi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *