MabesNews.com, Medan- PT Siar Tour Siap memberangkatkan sebanyak 90 jemaah calon haji (Calhaj) Plus/Khusus ke tanah suci Makkah melalu Bandara Kuala Namu pada 1 Juni 2024, dengan penerbangan Chathay Airways.
“Calhaj khusus asal Sumatera Utara dan Aceh berada di tanah suci selama 28 hari melaksanakan ibadah haji pada musim haji 1445 H. Insya Allah jemaah akan kembali ke tanah air pada 28 Juni 2024,” ujar Drs H Alamria Asmardy- Director Executive & Marketing PT Siar Tour dalam sambutannya pada acara Manasik Haji Plus/khusus Siar Tour di Hotel Polonia Medan, Rabu 24/4/2024.
Manasik Haji yang digelar selama lima hari di Hotel Polonia Medan maupun di Berastagi dimaksudkan agar para Jemaah memiliki kesiapan atau bekal selama menjalankan ibadah haji. Seperti tata cara pelaksanaan Ibadah haji termasuk tahap-tahap haji, rukun dan wajib haji. Tata cara pelaksanaan ibadah tertentu seperti Thawaf, Sa ‘i, dan Wukuf di Arafah.
Sementara itu Alamria Asmardy menilai proses perjalanan ibadah haji kali ini cukup menyenangkan, seperti saat stempel paspor di Bandara King Abdul Azis, hanya dalam waktu 3 menit selesai sehingga jemaah tidak perlu antri cukup lama. Bahkan jemaah dari Jeddah ke Makkah bisa naik kereta api cepat cuma dalam waktu 45 menit sudah tiba di tempat tujuan. “Subhanallah,” ucap Alamria.
Para jemaah selama ibadah di kota Mekkah tinggal di hotel berbintang V Hilton. Sementara di Madinah menginap di Ruve Hotel. “Kami berharap calhaj khusus ini bisa meraih predikat haji mabrur yang dinanti para jemaah,” katanya.
Tak hanya itu lanjut Alamria Asmardy petugas pembimbing jemaah mencapai lima orang dikoordinir Amirul Haj Siar Tour H. Reza Pahlevi, SE, KH, Buya Nazrul Fahri Hamzah, H. Abdullah Zaini Habibie, H M Yazid Arief dan seorang dokter.
Alamria Asmardy juga menyebutkan pada musim haji tahun ini, pemerintah menambah quota haji sebanyak 20.000 jemaah, baik untuk haji khusus maupun reguler. Reguler mencapai 213.320 jemaah. Sedangkan haji khusus/ plus sebanyak 270.680 jemaah.
Menyinggung biaya perjalanan haji plus/khusus pada musim haji 1445 H ini sebesar 16.000 dolar AS atau Rp 250 juta. Untuk tahun depan tergantung dari perkembangan ekonomi global.
Sementara itu Buya KH Nazrul Fahri Hamzah dalam bimbingan Manasik Haji menjelaskan esensi ibadah haji yaitu menuju Baitullah, antara lain melaksanakan ibadah di Makkah, Madinah, Jeddah, Arafah, Musdalifah, bukit Safa, Mabid di Mina dan lainnya.
Namun, para jemaah tidak bisa dipungkiri keberhasilan menuju tanah suci tidak terlepas dari peran do’a orang tua. Hal ini yang harus diingat.
“Kenapa harus ke Makkah ? Mekkah tempat lahirnya Nabi Muhammad SAW, Nabi Adam dan Nabi Ibrahim. Mekkah juga tempat yang mudah dikabulkan do’a kita oleh Allah SWT,” kata Nazrul Fahri seraya menambahkan Arafah adalah tempat bertaubat. Tidak sah haji jika tidak melakukan wukuf di Arafah.
Turut hadir pada kegiatan Manasik Haji Plus/Khusus Siar Tour antara lain H. Abdurrahman. Dalam kesempatan itu juga petugas memberikan pelayanan vaksinasi manginitis serta pemberian perlengkapan haji seperti ihram, koper, mukena dan lainnya kepada jemaah.
Salah seorang Calhaj muda Herman Arbie, kepada media mengaku berangkat bersama isterinya Aisyah Belladona pada musim haji 1445 H. “Alhamdulillah kami bersyukur sekali setelah mendaftar dan melaksanakan perjalanan haji dengan PT Siar Tour,” ucapnya sembari tersenyum.(tiar)
