DPRD Pemkab Simalungun Dapil Empat ( 4 ) Agar Mengusut Tuntas Permasalahan Dana Desa Rp.150 Juta Nagori Sei Merbau. 

Pemerintah304 views

MabesNews.com, Simalungun  Jumat 12 Januari 2024- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Pemerintahan Kabupaten Simalungun khususnya Dapil Empat ( 4 ) dengarkanlah suara hati rakyatmu,supaya meninjau bagaimana kinerja oknum kepala desa yang mengelola keuangan dana desa,tidak tepat terealisasi adanya dugaan penyelewengan di pemerintahan nagori sei merbau kecamatan ujung padang kabupaten simalungun provinsi sumatera utara.

 

Oknum pangulu Lasimen yang akrab di panggil LSM itu diduga tidak merealisasikan Proyek Bronjong penahan tanggul sungai yang rusak akibat banjir.atas tidak terealisasinya proyek itu, warga Dusun 4 kampung baru nagori sei merbou merasa kecewa atas kepemimpinan Lasimen. Padahal,bangunan itu sangat di butuhkan oleh warga petani karena merupakan pengganti dari bangunan bronjong tanggul sungai yang pecah.

 

Sebelumnya,pada musyawarah desa telah disepakati akan di bangun bronjong dengan nilai anggaran sebesar Rp.150 juta,yang bersumber dari dana desa anggaran tahun 2022 nagori sei merbau,oknum kepala desa tersebut belum juga tersentuh oleh hukum,apa kemungkinan kebal hukum…? makanya anggaran tersebut belum bisa di ungkapkan di rapat musyawarah desa guna sebagai keterbukaan informasi publik ke masyarakat nya.

 

Sehingga para toko masyarakat masih terus bertanya – tanya kepada pangulu Lasimen,kapan akan merealisasikan anggaran yang sebelumnya direncanakan untuk pembangunan Bronjong tersebut,yang janjinya akan dibangun pada tahun 2023 hingga sekarang belum terealisasi dan kemana anggaran tersebut,pungkasnya.

Apalagi adanya permasalahan pembangunan pamasangan parit pasangan volume 50/35/60 berlokasi huta tanjung marihat menelan anggaran biaya fisik senilai Rp.153.176,541 dana desa tahap tiga tahun 2023,sudah pada rompal – rompal membuat para masyarakat pun kecewa yang baru saja siap akhir bulan desember,sementara pembangunan tersebut dilaksanakan ke huta empat kampung baru,hal ini sudah jelas pembohongan publik sesuai spanduk keterbukaan informasi publik ( KIP ),mirisnya pembangunan parit pasangan huta tanjung marihat tidak terlaksana sesuai RAB musdes hingga muscam.

 

Jelas sudah merugikan dikalangan masyarakatnya,menurut sumber ( of the records ) saat dikonfirmasi melalui telepon watshapp ke awak media,mereka tidak terima pembangunan parit pasangan yang baru saja selesai dibangun sudah rompel – rompel sehingga tidak bisa untuk jangka panjang,sebagai pembuangan saluran air ke daerah aliran sungai ( DAS ).

 

Sementara untuk wilayah kecamatan ujung padang ada sembilan belas ( 19 ) nagori yang mengelola pagu anggaran dana desa untuk tahun 2023 senilai Rp.16.272.234,000 millyar,penyaluran masuk ke reking desa ( RKD ) mencapai Rp.18.011.912,900 millyar.

 

Saat dikonfirmasi membagikan LINK pemberitaan ke dinas pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan nagori ( DPMPN ) melalui telepon whatshap 08134970xxxx tidak ada tanggapan sama sekali Terkait hal itu yang dikelola oleh oknum kepala desa lasimin ( LSM ),meminta inspektorat,aparat penegak hukum kepolisian ( TIPIKOR ) polres simalungun hingga kejaksaaan negeri simalungun memeriksa bangunan dan mengaudit dana desa nagori sei merbau,segera menindak tegas yang diduga penyelewengan pengelolaan dana desa setiap tahun menerima ke rekening desa ( RKD ) bersumber dari APBN.

 

 

( RS )