MabesNews.com, Batubara – Penggrebekan dilakukan personil kepolisian Mabes Polri dipimpin AKBP Rambe dugaan oplos gas tabung isi 3 kg diisikan ke tabung gas isi 12 kg warna melon dipangkalan penjualan gas yang diduga milik inisial Ad didusun 2 Desa Titi payung, Kecamatan Air putih, Kabupaten Batubara Sumatera utara, Selasa malam sekitar pukul 19.30 Wib (17/10/2023).
Pangkalan gas elpiji 3 kg didusun 2 Desa Titi Payung diduga milik inisial Ad yang juga pemilik Toko elektronik Makmur didesa Kebun Kopi, pantauan awak media dugaan pengoplosan gas elpiji 3 kg subsidi di oplos pindah ke tabung gas 12 kg warna melon sudah berjalan tahunan.
Personil Polri terpantau mengamankan tabung gas elpiji 3 kg dan tabung gas 12 kg warna melon dimuat ke 5 unit mobil bak terbuka, 3 unit mobil truck jenis Colt diesel dan 2 unit mobil Pick up.
Turut juga diamankan timbangan dan juga 5 orang turut diamankan, informasinya dari 5 orang tersebut satu orang diantaranya inisial Ad yang diduga pemilik pangkalan dan 4 orang pekerjanya.
Sebelumnya salah seorang personil dari mabes polri kepada awak media mengatakan, konfirmasinya kepada pimpinan saja pak, sambil menunjuk kearah pimpinan yang disebut AKBP Rambe, namun pada saat itu hadir tiba-tiba AKP JH Damanik Kapolsek Air Putih menyambangi AKBP Rambe sambil berucap, Komandan belum bisa dikonfirmasi dan perkaranya belum duduk, sebut AKP JH Damanik, S.H, M.H.
Selesai kegiatan muat tabung gas ke 5 unit mobil truck dan pick up, 3 truck jenis colt diesel dan 2 unit mobil pick up, gudang pangkalan gas dipasang polis line.
Meninggalkan TKP. Awak media mengikuti pergerakan perjalanan seluruh mobil minibus yang dikendarai personil kepolisian sambil mengiringi seluruh mobil truck muatan tabung gas yang melaju melintasi jalan Lintas sumatera medan-Kisaran menuju arah Kisaran, tepatnya di gudang Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT. Bagasta Abadi Sentosa didesa Sukaraja, kecamatan Air putih, seluruh mobil minibus personil kepolisian dan 5 unit mobil truck serta mobil Pick up masuk kedalam gudang SPPBE dan pintu gudang langsung ditutup.
Dari celah celah pintu gudang SPPBE PT. Bagasta Abadi Sentosa awak media mengambil vidio dan terlihat ada pergerakan penurunan Tabung gas.
Sekitar pukul 22.00 Wib terlihat 2 unit mobil truck jenis colt diesel warna kuning keluar dari dalam gudang SPPBE keadaan kosong dan meluncur kejalan lintas sumatera menuju arah Indra pura.
Selang waktu tidak lama seluruh mobil minibus personil kepolisian jenis Avanza maupun Toyota Rush keluar satu persatu dari dalam gudang SPPBE sebahagian menuju kearah indra pura dan 3 unit mobil mini bus menuju arah kisaran, kemungkinan menuju Mako Polres Batubara.
Barang bukti yang diamankan termasuk 1 unit mobil colt diesel dan 2 unit mobil pick up muatan tabung gas dan juga timbangan sepertinya ditempatkan dilokasi gudang SPPBE PT. Bagasta Abadi Sentosa.
Turut hadir terpantau dilokasi Pangkalan gas didusun 2 Desa Titi Payung, Personil kepolisian Sektor Air putih AKP JH Damanik (Kapolsek) , Kanit Reskrim Iptu Jimmy Sitorus, S.H dan anggota, dari Personil Polres Batubara Iptu R. Tambunan dan Doni.
Awak media mengikuti dari TKP dan menuju ke SPPBE, PT. Bagasta Abadi Sentosa dan pihak aparat langsung meninggalkan lokasi SPPBE tanpa memberikan keterangan informasi.
(P.G)
