Mabesnews.com -Majalengka, Bagi warga yang tidak mampu, Pemda Majalengka menggelar Bakti sosial itu dilakukan Dinas Kesehatan bekerjasama dengan RS Mata Cicendo , Perdami dan Rotary Club Bandung bertempat di RS Talaga pada Selasa (04/7/2023).
Ada 100 warga yang mengikuti baksos operasi katarak. Mereka yang datang merupakan warga yang berasal dari 26 Kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka.
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Majalengka H. Agus Susanto mengatakan bahwa jika operasi katarak bagi warga kurang mampu ini merupakan program rutin Pemkab Majalengka yang sudah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir.
” Untuk hari ini ada 150 orang yang Screening sedangkan yang bisa di operasi hanya 100 orang. Di Kabupaten Majalengka masih ada 1,650 orang yang perlu penanganan operasi katarak, ” ujar H. Agus.
Kasus katarak di Kabupaten Majalengka dari tahun 2021 sampai 2023 tercatat sebanyak 5.663 kasus dan selama itu Dinas Kesehatan telah melakukan progran bakti sosial operasi katarak.
” Selama dua tahun kita telah berhasil melakukan bakti sosial dengan operasi katarak sebanyak 4.013 orang dan sisanya sebanyak1.650 orang akan dilakukan lagi akhir tahun, ” ujar Kadinkes.
Sementara itu Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M. MPd dalam sambutanya mengapresiasi kegiatan bakti sosial operasi katarak ini.
” Kegiatan Operasi Katarak bagi masyarakat Majalengka dalam memperingati Hari Jadi Majalengka ke-533 ini merupakan rangkaian kegiatan yang dipersembahkan untuk rakyat di Kab.Majalengka, kegiatan yang difokuskan kepada kebutuhan dan kepentingan masyarakat. Sesuai dengan Tema Hari Jadi Majalengka ke-533 yakni “Rempeg Gawe Lanjutkeun Majalengka Raharja, “.ujar Bupati.
Melalui kegiatan Operasi Katarak Gratis ini diharapkan, dapat membantu masyarakat agar dapat menikmati hidup dengan pandangan yang indah serta dapat lebih produktif dalam hidupnya, dan terimakasih kepada jajaran Dinas Kesehatan atas kegiatan ini semoga dapat terus dilakukan supaya kasus Katarak di Kab.Majalengka dapat teratasi seutuhnya.
Sementara salah seorang peserta operasi katarak gratis Idah ( 46 ) mengaku senang karena mendapat kesempatan geratis, semoga ini bisa membuatnya sehat yang selama ini mengalami gangguan penglihatan karena katarak.
“Saya pribadi sangat senang bisa dioperasi gratis karena saya memang tidak mampu kalau keluar biaya sendiri, dan operasi semacam ini sangat jarang, jadi kita mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan yang telah menyelenggatakan kegiatan ini ,” tuturnya.
( Didin. f )