Menteri Anas :Trasnfortasi Tata kelola pemerintahan Berperan Minimalisir Dampak Lingkungan

MabesNews.com, Bekasi – Pemerintah terus berupaya mendorong praktik berkelanjutan dan mendukung agenda Iklim dalam trasnformasi tata kelola pemerintahan. Komitmen tersebut disampaikan oleh Menteri pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( PANRB) Abdullah Azwar Anas saat membuka Diskusi Tematik Tony Blair Institute ( ITB) Indonesia internasional sustainability Forum ( ISF) 2024, di Jakarta convention center, kamis 05 / 09.

Dalam transformasi Tata kelola, integrasi teknologi digital menjadi enabler yang sangat relevan untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.

Transformasi digital diharapkan menjadi pondasi ekosistem berkelanjutan yang berlandaskan transparansi data dan interoperabilitas untuk pengambilan keputusan yang mendukung transisi energi yang berkeadilan, ” Jelasnya.

Saat ini kementrian PANRB sedang dalam proses menyusun Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional ( GDRBN) Tahun 2025-2045, yang memuat arah kebijakan pelaksanaan Reformasi Birokrasi Nasional ke depan.GDRBN tersebut akan menyempurnakan upaya-upaya Reformasi birokrasi yang telah berjalan saat ini. ” Sekaligus mengakomodasi perubahan lingkungan strategis serta tantangan-tantangan global, “imbuh Anas.

Inovasi Artificial Intelligence ( AI) digunakan untuk mengintegrasikan data yang kompleks dalam operasional DPI.

Dalam riset yang dilakukan oleh European Union, kecerdasan buatan ( AI) terbukti dapat meningkatkan efisiensi pelayanan publik dengan menyediakan informasi yang lebih akurat, menyesuaikan layanan sesuai kebutuhan pengguna, dan menyediakan beragam jenis layanan degan biaya yang lebih terjangkau.

Efesiensi yang telah dijabarkan tentunya mampu mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari pelayanan konvensional yang tidak terintegrasi.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Anas turut mengungkapkan harapannya agar konferensi Internasional ini dapat memberikan perspektif baru dan dukungan terhadap upaya pemerintah mendorong transformasi tata kelola pemerintah. “Mudah -mudahan ini bisa berdampak untuk menjaga Iklim yang lebih berkelanjutan, hijau dan nyaman, ” Tutupnya.

(NIMROT SIAGIAN)