Pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota Medan Mendaftar ke KPU Kota Medan

Prov. Sumut168 views

MabesNews.com- Medan-Prof.Ridha Dharmajaya dan H. Abdul Rani SH, calon Walikota – Wakil Walikota Medan, mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Kamis (29/8/2024) siang.

Tak tanggung, Pasangan Prof Ridha-Abdul Rani diusung PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura, Partai Ummat, Partai Gelora, PKN, PBB dan Partai Buruh .

Berkas pendaftaran pasangan Prof Ridha Dharmajaya – H Abdul Rani SH diterima Ketua KPU Medan Mutia Atiqah dan disaksikan Ketua Bawaslu Medan David Reynold.

Bahkan saat pendaftaran, turut hadir para ketua dan pengurus serta kader partai pengusung yakni PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura, Partai Ummat, Partai Gelora, PKN, PBB dan Partai Buruh.

Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah didampingi jajaran komisioner Bobby Niedal Dalimunthe, M Taufiqurrohman Munthe, Saut Haornas Sagala dan Zefrizal, meneruskan berkas pendaftaran ke pihak verifikator untuk dilakukan verifikasi. Ketua KPU Medan Mutia Atiqah menyatakan berkas lengkap.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hasyim SE mewakili partai pengusung menyampaikan, tetap mengandalkan kesabaran mendapat hasil yang baik. Mereka mengajukan pasangan yang profesional untuk berjuang menuju kemenangan rakyat Medan.

“ Seperti kita ketahui, Abdul Rani pernah menjabat anggota DPRD Medan. Pengalaman terkait Kota Medan tidak diragukan lagi. Sebab Abdul Rani menjabat anggota DPRD Medan selama tiga periode. Sekarang ini juga sebagai Ketua DPC PPP Kota Medan,” ujar Hasyim seperti dilansir pilar4.com.

Ketua KPU Medan Mutia Atiqah di hadapan pimpinan partai pengusung, mengatakan setelah menerima berkas bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Walikota Medan Prof Ridha Dharma Jaya – Abdul Rani, selanjutnya berkas diserahkan ke tim verifikator KPU Medan untuk dilakukan penelitian kelengkapannya.

“Kita sudah menerima berkas pasangan Prof Ridha Dharma Jaya-Abdul Rani.Kita teliti dulu mengenai kelengkapan berkasnya. Diharapkan kepada partai pengusung agar bersabar menunggu guna dilakukan penelitian berkas terlebih dahulu,” kata Mutia Atiqah.(bay)