MabesNews.com, Bolmong — Proyek pembangunan jalan dan jembatan akses menuju pintu Bendungan Lolak yang terletak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, kini menjadi sorotan.
Proyek yang dikerjakan oleh Balai Sungai Wilayah Sulawesi Utara ini diduga tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan.
Hasil pantauan langsung oleh tim media di lokasi menunjukkan bahwa beberapa bagian jalan dan jembatan tersebut sudah mengalami kerusakan, meski proyek ini belum lama selesai.
Kondisi ini sangat memprihatinkan, terutama pada salah satu segmen jalan yang menunjukkan tanda-tanda kerusakan signifikan.
Pada beberapa titik, jalan yang seharusnya menjadi akses utama ke bendungan ini terlihat retak dan berlubang, menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.
Beberapa struktur jembatan juga tampak tidak kokoh, yang mengindikasikan kemungkinan adanya ketidaksesuaian dalam material atau metode konstruksi yang digunakan.
Menanggapi dugaan ini, pihak berwenang diharapkan segera melakukan audit dan inspeksi teknis terhadap proyek tersebut.
Inspektorat daerah dan Komisi Pengawas disarankan turun langsung untuk memastikan apakah pekerjaan ini telah dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan dalam kontrak.
Jika ditemukan adanya penyimpangan, langkah penegakan hukum harus segera diambil.
Ini penting untuk memastikan pihak kontraktor dan pengawas proyek bertanggung jawab atas kualitas pekerjaan yang mereka laksanakan.
Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proyek-proyek infrastruktur yang didanai oleh pemerintah.
Selain itu, perbaikan segera perlu dilakukan terhadap bagian jalan dan jembatan yang rusak.
Hal ini guna memastikan akses yang aman dan nyaman bagi masyarakat yang melintasi area tersebut, serta mencegah kerusakan lebih lanjut yang bisa menambah biaya perbaikan di masa mendatang.
JR & LSM