MabesNews.com | Jateng – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) dan Polres Magelang Kota telah menyelesaikan Bedah Rumah ke-50 milik Yudi Ardiyanto warga Kampung Jambon Gesikan Kota Magelang, Jumat (16/8/2024).
Bedah Rumah telah dimulai sejak bulan Juni 2024 lalu. Program ini diselenggarakan dalam rangka memperingati ulang tahun Polri (Hari Bhayangkara) pada tanggal 1 Juli 2024.
Ketua PSMTI Kota Magelang dan Kapolres Magelang Kota berkesempatan menyerahkan secara langsung kunci rumah kembali kepada Yudi Ardiyanto.
Ketua PSMTI Kota Magelang, IGN Slamet Santoso berharap langkah ini dapat memotivasi paguyuban dan organisasi lain yang ada di Kota Magelang untuk membantu rumah warga menjadi rumah yang layak huni.
“Beliau ini adalah seorang tokoh khususnya di Kampung Jambon, salah satu penggerak keindahan kampung ini. Kampung terindah yang penuh dengan bunga,” ungkap Slamet.
“Pak Yudi ini, lanjut Slamet, dikenal sebagai orang yang memperhatikan lingkungannya. “Kami dituntun oleh Tuhan Yang Maha Esa bersama orang-orang yang mempunyai kepedulian untuk ikut mensejahterakan keluarga beliau,” lanjutnya.
Sementara, Kapolres Magelang Kota, AKBP Dhanang Bagus Anggoro berharap program ini dapat berkelanjutan dan Polres Magelang Kota siap untuk mengagendakan program bedah rumah ini kedepannya.
“Kita ketahui, di hari Kemerdekaan ini beliau (Yudi) sering memerdekakan lingkungannya. Tapi kerap kali lupa akan kemerdekaan dirinya sendiri, maka Tuhan mengirimkan kemerdekaan bagi beliau, melalui program ini,” ucap Dhanang.
Pak Yudi adalah sosok orang biasa, yang peduli akan lingkungannya sebagaimana ia memiliki jiwa-jiwa seorang Polisi (Patriot). Ia telah memberikan contoh dan tauladan bagi kita semua.
Yudi merasa bersyukur ia dan keluarganya mendapatkan rezeki bedah rumah dari PSMTI dan Polres Magelang Kota.
“Saya bersyukur, Alhamdulillah, dari awalnya rumah sudah bocor semua, sudah tidak karuan, dibantu oleh PSMTI sama Polres Magelang Kota,” katanya.
Ia mengajak hal yang telah dilakukannya tersebut juga dapat dilakukan juga di kampung lainnya di Kota Magelang.
“Seperti kita memperindah kampungnya sendiri, bersih-bersih untuk kampungnya sendiri, kita percantik dengan tanam-tanaman juga untuk kita semua,” tutup Yudi.
